Skip to main content

Belajar Berdemokrasi Dari Petani

Minggu pagi menjelang siang, saya dan para petani sudah berkumpul di saung pertemuan atas undangan dari pengurus Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sawah Hilir. Ada beberapa hal yang akan dimusyawarahkan, yaitu 1) laporan pertanggung jawaban kepengurusan, 2) Kartu Tani, 3) jadwal semai bibit, 4) subsidi bibit bagendit. 


Mengawali musyawarah yang dibuka oleh Ketua Gapoktan Sawah hilir, memaparkan pemasukan dan pengeluaran dari jasa traktor selama dua musim. Pada pemaparan tersebut, bendahara Gapoktan menyebutkan bahwa "ada sisa saldo dari hasil pemasukan yaitu sebesar Rp. 500.000". Kemudian pada materi kartu tani, menjelaskan bahwa kartu tani dapat dibuatkan melalui ketua kelompoknya sendiri tanpa ada biaya alias gratis. hal yang dipelrukan untuk membuat kartu tani adalah, KTP, STTP Pajak dan formulir isian. Kartu tani ini digunakan untuk mendapatkan subsidi pupuk dan benih, dan sebagau pemetaan kebutuhan pupuk setiap kelompoknya. Penggunaan pupuk setiap 100 bata / 1400 m2 adalah sebanyak 23 kg, yang terdiri dari urea, ZA, dan pupuk organik.

Kemudian pada materi penentuan jadwal semai benih disepakati oleh para petani, bahwa untuk penyemaian bibit dilaksanakan pada 1 November 2020 dengan melihat situasi cuaca. 

Setelah materi musyawarah di paparkan oleh pengurus kelompok tani, para petani banyak yang bertanya dan memberikan saran serta usulan. Ada yang bertanya mengenai masalah petani yang sudah punya kartu tani, berapa harga pupuk yang sudah disubsidi dan masalah mitra cai.

Dari kegiatan para petani tersebut, kita belajar mengenai demokrasi dalam sebuah organisasi masyarakat, hal ini bertujuan untuk mensejahterakan petani dengan segala hal dimusyawarahkan terlebih dahulu.

HIDUP PETANI

Comments

Popular posts from this blog

TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN 1

Perhatikan gambar berikut ini! a. Bus b. Mobil Tenaga Surya Gambar 1. Jenis Kendaraan           Sumber : www.starberita.com                                                 Apa perbedaan kedua gambar tersebut? Apa bahan bakar masing-masing kendaraan tersebut? Kendaraan manakah yang ramah lingkungan?mengapa?

MEMANFAATKAN LABORATORIUM MAYA SAAT BELAJAR DARI RUMAH UNTUK MELATIH KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA

  MEMANFAATKAN LABORATORIUM MAYA SAAT BELAJAR DARI RUMAH UNTUK MELATIH KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA           Pada tahun 2020 wabah Covid-19 mengguncang negara Tiongkok tepatnya di Provinsi Wuhan dan tidak lama kemudian  wabah Covid-19 telah menyebar ke berbagai negara. Dampak dari menyebarnya pandemik Covid-19 ini mengganggu berbagai macam aspek kehidupan, salah satunya adalah pendidikan. Begitupun di Indonesia, pemerintah mengumumkan pada awal bulan maret tahun 2020 telah terkonfirmasi positif menderita covid-19. Adanya pasien yang terkonfirmasi positif membuat pemerintah membentuk satuan tugas Covid-19 yang fungsinya untuk menangani pandemic Covid-19 dengan cepat sesuai dengan standar yang dikeluarkan oleh World He a lth Organization (2019) untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 adalah social distancing dan physical distancing . Kemudian pada bulan maret 2020 pemerintah Indonesia mengeluarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)...

Tes Kemampuan Akademik

Tes Kemampuan Akademik (TKA) dilatarbelakangi oleh kebutuhan adanya pelaporan capaian akademik individu murid dari penilaian yang terstandar. Tidak tersedianya laporan capaian akademik individu dari penilaian terstandar pada beberapa tahun terakhir menimbulkan beberapa permasalahan. Permasalahan muncul terutama pada situasi ketika perbandingan capaian akademik murid yang berasal satuan pendidikan dilakukan, seperti pada proses seleksi. Pada situasi seleksi yang didasarkan pada data dari hasil penilaian masing-masing satuan pendidikan misalnya data rapor, menimbulkan masalah dalam hal objektivitas dan keadilan. Berikut paparan sosialisasi Tes Kemampuan Akademik