Perhatikan
gambar berikut ini!
Gambar 1. Jenis Kendaraan
Sumber : www.starberita.com
Apa perbedaan kedua gambar tersebut?
Apa bahan bakar masing-masing
kendaraan tersebut?
Teknologi ramah lingkungan merupakan
bentuk penerapan teknologi yang memperhatikan prinsip-prinsip pelestarian
lingkungan. Teknologi tersebut bertujuan untuk memberi kemudahan dan pemenuhan kebutuhan
manusia. Suatu teknologi dikatakan teknologi ramah lingkungan jika memenuhi
syarat-syarat tertentu, diantaranya tidak menghasilkan limbah yang membahayakan
lingkungan, menggunakan bahan yang dapat didaur ulang dan memenfaatkan sumber
daya alam yang dapat diperbarui.
Aplikasi
(penerapan)teknologi ramah lingkungan pada berbagai bidang seperti: bidang
energi, bidang transportasi, bidang lingkungan, bidang industri.
Contoh penerapan teknologi ramah
lingkungan pada bidang energi:
1.
Biofuel berupa
bahan bakar minyak yang diolah langsungdari bahan organik
sepertitumbuh-tumbuhan. Biofuel
berperan seperti bahan bakar fosil. Bahan
bakarfosil berasal dari hewan atau tumbuhan yang telah mati selama jutaantahun
yang lalu, misalnya miyak bumi.
2.
Biogas
merupakan jenis bahan bakar alternatif yang diperoleh dari proses fermentasi
bahan-bahan organik oleh bakteri anaerob.
Bakteri anaerob tersebut mengubah zat organik menjadi gas metana (CH4)
sebesar 75%, dan gas lainnya sepertikarbondioksida, hidrogen, dan hidrogen
sulfida.
Gambar 2. Skema Pembuatan Biogas
Sumber
: www.ananto-cool.blogspot.com
3.
Sel surya (Solar Cell)
yangdapat mengubah energi matahari menjadienergi listrik dengan menggunakan photovoltaic
(PV) cell, disebut juga solar cell atau selsurya. Biasanya sel surya
memiliki ukuran yang tipis (hampir samadengan selembar kertas) dan terbuat dari
silikon (Si) yang dimurnikan ataupolikristalin silikon dengan beberapa logam
yang mampu menghasilkanlistrik.
Gambar 3. Skema Pemasangan
Panel Surya
Sumber : pompaair.com
4.
Pembangkit listrik tenaga air
(hydropower),menggunakan energi gerak (energy kinetik) dari aliran
air untuk menghasilkan listrik.
Gambar 4. Hydropower
Sumber : www.merdeka.com
5.
Pembangkit listrik tenaga pasang
surut air laut dan ombak(Ocean power)
6.
Pembangkit listrik tenaga
angin (Wind power), memanfaatkan energi angin sebagai akibatrotasi
bumi danperbedaan panas di daerah
ekuator dan kutub bersama dengan. Angin sebagai bentuk energitidak langsung dari matahari dapat
menggerakkan turbin angin yang mengubah energi gerak angin menjadi energi
listrik. Jenis pembangkit listrik tenaga
angin yang saat inidikembangkan, yaitu: pembangkit listrik tenaga angin yang
dibangundi daratan dan yang dibangun di pantai.
7. Geotermal, merupakan panas yang tersimpan dalamtanah, lapisan dasar
bumi, dan cairan dalam kerak bumi. Manfaatnya untuk memanaskandan mendinginkan
bangunan serta menghasilkan listrik. Sekitar 1% dari panasyang tersimpan sedalam 5
km dalam kerak bumi akan menghasilkanenergi 250 kali lebih banyak dari pada minyak
dan gas alam yang tersimpandi seluruh lapisan bumi.
Gambar 5. Geotermal
Sumber:
http://sukashareee.blogspot.co.id
8.
Fuel
cell dan hydrogen power, berupa energi yang melimpah dari penggabungan
inti (fusi) atom-atom hidrogen (H) seperti energi matahari.
Contoh penerapan teknologi ramah
lingkungan pada bidang transportasi:
1. Kendaraan hidrogen (Hydrogen vehicle), merupakan
kendaraan yang menggunakanhidrogen sebagai bahan bakar penggerak mesin. Kendaraan
hydrogen memiliki alat yang mampu mengubah energi kimia padahydrogen menjadi
energi mekanik, dengan cara membakar hidrogen dalammesin pembakaran internal
atau dengan mereaksikan hydrogen dengan oksigen dalam fuel cell motor
listrik.
2. Mobil surya (Solar Car), merupakan
mobil yang energi utamanya berasal dari sinar matahari, misalnya bus surya.
3. Mobil listrik (Electric Car),merupakan
mobil yang didorong oleh satu atau lebih motor listrik yang menggunakan energi
listrik yang disimpan dalam bateraiatau alat penyimpanan energi yang lain. Mobil
ini memberikan tenaga putaran dengan cepat dan memberikan percepatanyang kuat
namun halus.
Contoh
penerapan teknologi ramah lingkungan pada bidang lingkungan:
1.
Biopori atau Teknologi
Lubang Resapan (TLR),merupakan teknik untuk membuat wilayah resapan air hujan. TLR mirip sumur resapan, namunlubangnya kecil-kecil
(berpori) yang berfungsi menyerap air hujan.
Sumber:
http://tutoriallingkungan.blogspot.co.id
2.
Fitoremediasi, merupakan penggunaan tumbuhan untuk menghilangkan,
memindahkan,menstabilkan, atau menghancurkan bahan pencemar baik senyawaorganik
maupun anorganik. Melalui fitoremediasi ini polutan (zatpenyebab polusi)
seperti logam berat, pestisida, minyak, dan zatlain yang mengotori tanah, air,
atau udara dapat dikurangi bahkandihilangkan.Contoh tumbuhan sebagai
fitoremediasi adalah bunga matahari, sawi, ecenggondok, padi, tembakau, dan
lidah mertua.
3. Toilet pengompos (Composting Toilet), merupakan toilet kering yang menggunakanproses secara
aerob untuk menghancurkan atau mendekomposisi fesesyang dihasilkan manusia. Proses
dekomposisi ini umumnya lebih cepat dari proses dekomposisisecara anaerob yang
digunakan pada septic tank.
4. Teknologi pemurnian air (Water Purification)
bermacam-macam, seperti:
a. Secara
fisika, pada proses pemurnian air dengan proses filtrasi atau penyaringan,
sedimentasi atau pengendapan, dandestilasi atau penyulingan.
b. Secara
biologis, dengan pemberian karbonaktif.
c. Secara
kimia, ada pemberian klorin (Cl2) atau penyinaran dengansinar
ultraviolet (UV). karbon aktif, klorin, dan sinar ultraviolet yang berperan
sebagai pembunuh kuman yang ada dalam air.
Teknologi dalam pemurnian air, seperti:
a.
Teknologi pemurnian air sederhana
Pemurnian air dapat dilakukan dengan membuat alat yang berbentuk tabung
yang didalamnya terdapat lapisan-lapisan bahan seperti pasir, kerikil, batu,
arang, ijuk atau sabut kelapa, dan dapat juga ditambah dengan kapas atau kain
katun. Pada penjernihan air dilakukan proses penyaringan kotoran padat yang
larut dalam airdengan pasir, kerikil, dan ijuk atau sabut kelapa. Air yang
tersaringkotorannya akan melewati arang yang dapat mengurangi kumankumandalam
air.
b. Teknologi
osmosis balik
Osmosis balik
merupakan teknologi pemurnian air yangmenggunakan prinsip kebalikan dengan
prinsip osmosis. Osmosisbalik menggunakan prinsip tekanan untuk mengatasi
tekanan osmotikyang terjadi secara alami. pada osmosis balik, pelarut seperti air akan bergerak
dari larutan yang pekat ke larutan yang encer. Hal tersebut dapat terjadi
karena adanya tekanan dari luar sehingga dapat membalik aliran alami.
Adanya
tekanan dari luar akan menyebabkan air dari larutan yang pekat mengalir ke arah
larutan encer. Sehingga dapat dihasilkan air yang tidak mengandung garam.
Teknologi osmosis balik ini diterapkan dalam pembuatan air minum dari air laut,
yakni dengan menghilangkan garam dan zat-zat lain yang tercampur dengan molekul
air.
Contoh penerapan teknologi ramah lingkungan pada bidang industri:
Biopulping, adalah
teknologi ramah lingkungan yang terinspirasi dari proses pelapukan kayu dan
sampah tanaman oleh mikroorganisme.Proses pelapukan dilakukan secara alami oleh
beberapa jenis mikrobadan jamur. Biasanya limbah dari pabrik kertas akan
diuraikandengan menggunakan bahan kimia seperti soda api, sulfit, dan
garamsulfida. Bahan kimia ini akan memberikan efek negatif jika digunakansecara
terus menerus. Mikroorganisme yang mampu
menguraikanlignin secara alami yang banyak ditemui secara bebas di alam, seperti jenis kapang (jamur)Phlebia
subserialis dan Ceriporiopsis subvermispora.
Dampak positif penerapan teknologi di sekitar tempat
tinggal peserta didik terhadap lingkungan,
sepert menghemat energy, mengurangi
polusi, menjaga kesehatanmasyarakat dll. Sedangkan dampak negatifnya seperti memerlukan
waktu lama dalam proses menghasilkan energi, kebisingan pada PLT angin
dll.
Nama:Putri Kusumawati
ReplyDeleteKls:IXA
Saya sudah selesai mengerjakan materi tentang TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN 1
Bagus put, lanjut yg lainnya
ReplyDeleteNAMA:YUSUF ROHDIANSYAH
ReplyDeleteKLS:IXA
Saya sudah selesai mengerjakan materi tentang TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN 1
Teknologi ramah lingkungan bisa membantu kita lebih mudah dalam mengerjakan hal apapun,dampak fositif nya bisa ngengurangi pemakaian energi
ReplyDeleteRiska Depi Asih
ReplyDeleteKls:IXA
Teknologi ramah lingkungan bisa membantu banyak hal untuk kita,seperti dampak fositif nya bisa membantu kita menghemat energi supaya bisa menghemat
ReplyDeleteNAMA:ANGGA FIRMANSYAH
ReplyDeleteKELAS:IXa
Saya sudah selesai mengerjakan materi tentang TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN 1
Nama:AsepRiston
ReplyDeleteKls:9A
Saya Sudah selesai mengerjakan materi tentang Teknologi Ramah Lingkungan
Nama:Zidan herdiansyah Ruhyatna
ReplyDeleteKls:9A
Saya sudah selesai mengerjakan materi tentang TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN 1
Nama :Rita puspitasari
ReplyDeleteKelas:9b
Saya sudah selesai mengerjakan materi
Tentang TENOLOGI RAMAH LINGKUNGAN 1
Nama:Ari Aryandi
ReplyDeleteKelas:9a
Saya sudah selesai mengerjakan materi tentang TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN 1
Nama:Ari Aryandi
ReplyDeleteKelas:9a
Saya sudah selesai mengerjakan materi tentang TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN 1
Bagus Ari, ayoo ajak temannya untuk belajar dan jaga kesehatan yaaa. Keep smile and healthy please
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteNama:siska novia
ReplyDeleteKls:9b
Saya sudah selesai mengerjakan materi tentang TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
Bagus siska, tetap belajar yaa selama di rumah dan jaga kesehatan. Tetap smile
DeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteIya bapak makasih...
DeleteNama:Yulianti
ReplyDeleteKls:9b
Saya sudah selesai mengerjakan materi tentang TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
Bagus yuli, tetap belajar yaa selama di rumah dan jaga kesehatan. Tetap smile
Delete