Skip to main content

Catatan PPG Hari ke-1

 

Hari pertama melaksanakan lokakarya PPG begitu excited banget, kenapa bisa ya, kalau sesuatu yang pertama pasti rasa-rasanya menggebu-gebu dan bersemangat.  Kelas A dan B lokasinya di ruang Wet Lab FPMIPA B, kebetulan saya masuk kelas A. ehh tau gak sih. Jumlah peserta di kelas A sebanyak 28, harusnya sih 29 orang tapi satu orang mengundurkan diri. Dan yang hadir 27 orang karena bu Imas sedang sakit DBD, pembukaan lokakarya oleh ibu Diana sebagai kaprodi PPG IPA.  Beliau mengatakan selamat datang di lokakarya PPG IPA yang diselenggarakan selama 5 minggu yang akan mereview modul daring yang produknya berupa perangkat pembelajaran dan proposal PTK, kemudian setelah Lokakarya dilanjutkan dengan PPL di sekolah mitra UPI.

Untuk mengukur pengetahuan awal, dilaksanakan pretes mengisi Tabel CORE (correspondent responsibility) yang isinya berupa perintah untuk memilih salah satu topic pembelajran IPA, kemudian mengembangkan konsep, media, pendekatan,model, dan keterbatasan-keterbatasan yang akan di alami. Setelah itu masuk pada jam 10 di ruang B.201 dengan dosen penampunya bapak Dr. Muslim, M.Pd dengan menyajikan materi mereview modul 1 tentang pembelajaran abad 21 sampai pukul 12.30, kemudian jam 13.00 dilanjutkan oleh dosen pengampu Ibu Dr. Tuszie Widhiyanti, M.Pd dengan materi kompetensi guru, beliau mengharapkan ada penguatan saat melaksanakan PPG, karean peserta PPG berasal dari Ibu/Bpk guru yang sudah lama mengajar. Jadi bisa berbagai pengalaman. Kelas di akhiri pada pukul 16.45. dilanjut besok lagi yaaa.

Comments

Popular posts from this blog

TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN 1

Perhatikan gambar berikut ini! a. Bus b. Mobil Tenaga Surya Gambar 1. Jenis Kendaraan           Sumber : www.starberita.com                                                 Apa perbedaan kedua gambar tersebut? Apa bahan bakar masing-masing kendaraan tersebut? Kendaraan manakah yang ramah lingkungan?mengapa?

MEMANFAATKAN LABORATORIUM MAYA SAAT BELAJAR DARI RUMAH UNTUK MELATIH KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA

  MEMANFAATKAN LABORATORIUM MAYA SAAT BELAJAR DARI RUMAH UNTUK MELATIH KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA           Pada tahun 2020 wabah Covid-19 mengguncang negara Tiongkok tepatnya di Provinsi Wuhan dan tidak lama kemudian  wabah Covid-19 telah menyebar ke berbagai negara. Dampak dari menyebarnya pandemik Covid-19 ini mengganggu berbagai macam aspek kehidupan, salah satunya adalah pendidikan. Begitupun di Indonesia, pemerintah mengumumkan pada awal bulan maret tahun 2020 telah terkonfirmasi positif menderita covid-19. Adanya pasien yang terkonfirmasi positif membuat pemerintah membentuk satuan tugas Covid-19 yang fungsinya untuk menangani pandemic Covid-19 dengan cepat sesuai dengan standar yang dikeluarkan oleh World He a lth Organization (2019) untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 adalah social distancing dan physical distancing . Kemudian pada bulan maret 2020 pemerintah Indonesia mengeluarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)...

Tes Kemampuan Akademik

Tes Kemampuan Akademik (TKA) dilatarbelakangi oleh kebutuhan adanya pelaporan capaian akademik individu murid dari penilaian yang terstandar. Tidak tersedianya laporan capaian akademik individu dari penilaian terstandar pada beberapa tahun terakhir menimbulkan beberapa permasalahan. Permasalahan muncul terutama pada situasi ketika perbandingan capaian akademik murid yang berasal satuan pendidikan dilakukan, seperti pada proses seleksi. Pada situasi seleksi yang didasarkan pada data dari hasil penilaian masing-masing satuan pendidikan misalnya data rapor, menimbulkan masalah dalam hal objektivitas dan keadilan. Berikut paparan sosialisasi Tes Kemampuan Akademik